Peralatan komunikasi yang digunakan untuk melakukan pertukaran berita penerbangan melalui suara (untuk kordinasi antar unit-unit ATS/Air Traffic Service) dalam bentuk single side band. peralatan ini digunakan pada bandara-bandara kecil yang merupakan penunjang fasilitas Aeronautical Telecommunication Network (ATN) untuk unit ATS yang belum memiliki AMSC (Automatic Message Switching Center), difungsikan untuk melakukan komunikasi point to point.
Pengenalan HF-SSB
Pada peralatan HF-SSB menggunakan sinyal AM yang memuat carrier dan dua side band, masing-masing berisi semua informasi yang ada si sinyal modulasi. sinyal AM memiliki bandwith yang lebar dan power pancaran akan menjadi besar. dalam komunikasi standar, bandwith akan dibatasi. apabila sinyal AM digunakan maka kedua side band akan dipancarkan. penggunaan salah satu side band akan menjadi efesien dalam komunikasi.
Overview of SSB
- Apabila menggunakan mode AM (DSB), maka setiap kita menekan PTT, gelombang pembawa (carrier) langsung terpancar walaupun belum ada modulasi.
- pancaran carrier dengan tanpa modulasi tersebut sebenarnya merupakan suatu pemborosan.
- pemborosan tersebut dapat dihilangkan dengan menggunkan balance modulator.
- gelombang pembawa (carrier) hanya terpancar bila ada modulasi, pancaran semacam ini dinamakan pancaran Double Side Band Suppressed Carrier (DSBSC)
- sinyal SSB dihasilkan dengan dua cara yaitu Metode Phase Shift dan Metode filter
- metode phase shift tidak menggunakan filter (secara digital)
- metode filter menggunakan balance modulator
sinyal yang dihasilkan oleh modulator AM (DSB)
sinyal AM (DSB) dalam domain frekwensi
Modulator menggunakan phase shift
Metodemenggunakan balance modulator (balance mixer)
Kontruksi sinyal SSB
terimakasih (telnav curug)
ReplyDelete