Pengertian :
Meteorologi berasal dari bahasa yunani yaitu meteoros yang berarti benda yang ada di dalam udara dan logos yang artinya ilmu atau kajian, jadi meteorologi artinya ilmu yang mempelajari proses fisis dan gejala cuaca yang terjadi di dalam atmosfer terutama pada lapisan bawah yaitu troposfer.
Meteorologi berasal dari bahasa yunani yaitu meteoros yang berarti benda yang ada di dalam udara dan logos yang artinya ilmu atau kajian, jadi meteorologi artinya ilmu yang mempelajari proses fisis dan gejala cuaca yang terjadi di dalam atmosfer terutama pada lapisan bawah yaitu troposfer.
Pengertian Atmosfer sendiri adalah juga berasal dari bahasa yunani yaitu atmos yang berarti uap dan sphaira yang berarti bulatan, jadi atmosfer dapat diartikan sebagai lapisan gas yang menyelubungi bulatan bumi.
Cuaca adalah keadaan atmosfer pada suatu saat dan pada suatu tempat tertentu.
iklim adalah rata-rata cuaca dalam priode yang panjang.
Klimatologi berasal dari bahasa yunani yaitu klima yang diartikan sebagai kemiringan (slope) bumi yang mengarah pada pengertian lintang tempat dan logos yang diartikan sebagai ilmu, jadi klimatologi didefenisikan sebagai ilmu yang mencari gambaran dan penjelasan sifat iklim.
Musim adalah priode dengan unsuriklim yang mencolok misalnya musim kemarau dan hujan (dikhatilistiwa) atau musim panas, gugur, dingin dan semi (di sub tropis).
Lapisan Atmosfer
Bumi diselimuti oleh lapisan udara yang dinamakan atmosfer yang mana ketinggian atmosfer ini dari permukaan bumi dapat mencapai 560 Km. atmosfer tersusun atas beberapa lapisan, yang dinamai menurut fenomena yang terjadi di lapisan tersebut dimana transisi antara lapisan yang satu dengan yang lain berlangsung bertahap. dari profil suhu, komposisi kimia, pergerakan dan kerapatan maka atmosfer dibagi menjadi 4 lapisan.
Lapisan-lapisan Atmosfer
1. Troposfer
• Lapisan troposfer merupakan lapisan terbawah dari atmosfer
• Ketinggiannya dapat mencapai 8 sd 14.5 km
• Terjadi peristiwa percampuran massa udara yang sangat kuat
• Merupakan lapisan atmosfer yang mempunyai kerapatan terbesar
• Semakin ke atas maka suhu semakin menurun dan dapat mencapai -52oC
• Semua fenomena cuaca (hujan, angin, siklon dll) terjadi pada lapisan ini
• Pada bagian paling atas dari lapisan troposfer terdapat lapisan tropopause yaitu lapisan batas antara troposfer dan stratosfer
• Ketinggiannya dapat mencapai 8 sd 14.5 km
• Terjadi peristiwa percampuran massa udara yang sangat kuat
• Merupakan lapisan atmosfer yang mempunyai kerapatan terbesar
• Semakin ke atas maka suhu semakin menurun dan dapat mencapai -52oC
• Semua fenomena cuaca (hujan, angin, siklon dll) terjadi pada lapisan ini
• Pada bagian paling atas dari lapisan troposfer terdapat lapisan tropopause yaitu lapisan batas antara troposfer dan stratosfer
2. Stratosfer
• Lapisan stratosfer ketinggiannya mulai dari akhir lapisan troposfer sampai dengan ketinggian 50 km
• Pada lapisan ini terdiri dari udara kering dan mempunyai kerapatan yang kurang dibandingkan lapisan troposfer
• Pada lapisan ini ditandai dengan kenaikan suhu menurut ketinggian sampai mencapai suhu -3oC pada ujung stratosfer karena disebabkan oleh penyerapan dari radiasi ultraviolet
• Terdapat lapisan ozone dimana menyerap dan menyaring radiasi ultraviolet dari matahari
• 90% massa atmosfer terdapat di lapisan troposfer dan stratosfer
• Stratopause adalah lapisan batas antara lapisan stratosfer dengan lapisan berikutnya
• Pada lapisan ini terdiri dari udara kering dan mempunyai kerapatan yang kurang dibandingkan lapisan troposfer
• Pada lapisan ini ditandai dengan kenaikan suhu menurut ketinggian sampai mencapai suhu -3oC pada ujung stratosfer karena disebabkan oleh penyerapan dari radiasi ultraviolet
• Terdapat lapisan ozone dimana menyerap dan menyaring radiasi ultraviolet dari matahari
• 90% massa atmosfer terdapat di lapisan troposfer dan stratosfer
• Stratopause adalah lapisan batas antara lapisan stratosfer dengan lapisan berikutnya
3. Mesosfer
• Lapisan mesosfer berada pada ketinggian di atas lapisan stratosfer sampai dengan ketinggian 85 km
• Pada lapisan ini suhu turun menurut ketinggian sampai mencapai suhu -93oC
• Proses kimia berada dalam kondisi tereksitasi ketika lapisan ini menyerap energi dari matahari
• Lapisan antara stratopause dan mesopause disebut atmosfer pertengahan (middle atmosphere)
• Mesopause menjadi batas antara lapisan mesosfer dan lapisan thermosfer
• Pada lapisan ini suhu turun menurut ketinggian sampai mencapai suhu -93oC
• Proses kimia berada dalam kondisi tereksitasi ketika lapisan ini menyerap energi dari matahari
• Lapisan antara stratopause dan mesopause disebut atmosfer pertengahan (middle atmosphere)
• Mesopause menjadi batas antara lapisan mesosfer dan lapisan thermosfer
4. Thermosfer
• Lapisan thermosfer dapat mencapai ketinggian 600 km• Temperature bertambah menurut ketinggian disebabkan oleh energi matahari
• Reaksi kimia terjadi lebih cepat dibandingkan dengan permukaan bumi
• Lapisan ini dikenal sebagai lapisan atas atmosfer (upper atmosphere)
Komposisi Atmosfer
• Atmosfer bersifat kompressibel yaitu dapat dimampatkan sehingga lapisan atmosfer bagian bawah lebih padat daripada lapisan di atasnya, akibatnya tekanan udara berkurang sesuai ketinggian
• Massa total atmosfer ±5,6x1015 ton
• ± 50% dari massanya terletak pada lapisan < 6 km dari permukaan bumi
• ± 99 % terletak pada lapisan < 35 km dari permukaan bumi
• Lapisan atmosfer merupakan campuran dari gas yang tidak tampak dan tidak berwarna
• Selain udara kering, lapisan atmosfer juga mengandung air dalam ketiga fasanya dan aerosol atmosfer
• Massa total atmosfer ±5,6x1015 ton
• ± 50% dari massanya terletak pada lapisan < 6 km dari permukaan bumi
• ± 99 % terletak pada lapisan < 35 km dari permukaan bumi
• Lapisan atmosfer merupakan campuran dari gas yang tidak tampak dan tidak berwarna
• Selain udara kering, lapisan atmosfer juga mengandung air dalam ketiga fasanya dan aerosol atmosfer